Mataram NTB - Berbagai macam Alat Utama Sistem Persenjataan (Alutsista) milik TNI ditampilkan dalam pameran Alutsista memeriahkan HUT TNI ke 77 yang diselenggarakan di lapangan angkatan udara Rembiga, Sabtu (1/10).
Dalam pameran ini ditampilkan alutsista seperti kendaraan darat, Air, senjata berat dan ringan serta perlengkapan personil dan alat lainnya.
Untuk itu warga bisa melihat secara langsung berbagai macam alat militer yang keren dan jarang bisa dilihat oleh masyarakat umum.
Komandan Korem 162/WB, Brigjen TNI Sudarwo Aries Nurcahyo saat mengunjungi pameran Alutsista tersebut, mengatakan, semua alutsista yang ditampilkan dalam pameran ini adalah alat yang memang dimiliki oleh Korem 162/WB beserta jajarannya.
"Kita tampilkan semua yang kita miliki, jadi inilah alat militer yang kita punya dari uang rakyat TNI adalah kita, kita adalah rakyat, " katanya.
Semua alat militer, tambahnya, milik Satuan di KOREM 162/WB ini seperti Pangkalan Udara (Lanud) dan Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) ditampilkan kecuali sejumlah kapal yang tidak bisa dibawa ke lokasi pameran.
Namun saat ini, kata Danrem, alutsista yang dimiliki di NTB masih terasa kurang. Bahkan KOREM 162 belum ada pembaruan alutsista.
Danrem berharap anggaran untuk pengadaan alutsista harus juga diprioritaskan, karena alat militer yang dimiliki TNI sebagai penjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Apalagi di NTB ini, banyak kegiatan kenegaraan seperti kunjungan Presiden RI yang telah datang sebanyak tiga kali dan satu kali Wakil Presiden RI yang mengunjungi NTB selama jabatan Danrem Brigjen TNI Sudarwo Aries Nurcahyo.
"Kita belum punya alat baru, nanti ada dukungan untuk kita yaitu perahu cepat "sea Rider", tapi saat ini masih dipakai untuk persiapan G20, jika nanti diberikan ke kita maka akan kita tempatkan di sekitar Mandalika saat event motoGP dan WSBK, " katanya.
Ia berharap alutsista di NTB bisa dilengkapi dan ditambah seperti kendaraan taktis Anoa, karena ke depan akan banyak pejabat negara yang akan melakukan kunjungan kerja ke NTB.
Kendaraan Anoa ini dipergunakan untuk mengangkut personel atau dikenal dengan nama panser atau pengangkut personel lapis baja.
Namun, Danrem juga menyadari untuk pengadaan alutsista memerlukan biaya yang mahal dan masih banyak kebutuhan masyarakat lainnya yang diutamakan seperti untuk peningkatan pendidikan dan kesehatan.
Danrem juga berharap satuan 742 menjadi Batalyon mekanis yang dilengkapi dengan kendaraan Anoa tersebut karena di NTB akan sering menjadi daerah kunjungan kerja pejabat negara.
Pameran Alutsista yang dirangkaikan dengan pasar murah dan panggung hiburan rakyat ini akan dilaksanakan selama dua hari yaitu tanggal 1 sampai 2 Oktober 2022.
Selain pameran alutsista, Pasar Murah dalam HUT ke-77 TNI 2022 ini juga dilaksanakan beberapa kegiatan yaitu kegiatan Fun Bike, pembagian sembako khusus pada lansia, donor darah, fun walk dan Upacara puncak 5 Oktober di Lapangan Baradaksa Polda NTB.(Adb)